Menurut Sema’mur (2001), keselamatan kerja merupakan rangkaian usaha untuk menciptakan suasana kerja yang aman dan tentram bagi para karyawan yang bekerja di perusahaan yang bersangkutan. Keselamatan dan kesehatan kerja adalah suatu kondisi dalam pekerjaan yang sehat dan aman baik bagi pekera, pengusaha serta untuk masyarakat dan lingkungan sekitar usaha tersebut.

Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan aspek penentu bagi para pekerja dan pengusaha. Pekerja memiliki kebutuhan untuk terjamin dalam keamanan serta kesejahteraan nya sedangkan pengusaha memiliki kebutuhan akan profit dan produktifitas usaha mereka. Maka penjaminan yang paling adil adalah penerapan K3 di tempat kerja yang digunakan dalam meningkatkan produktifitas pekerja di tempat kerja sehingga roda produksi usaha akan menghasilkan profit yang positif. Sehingga K3 merupakan pilihan utama yang harus menjadi kebutuhan baik pekerja atau pengusaha sebagai jaminan terselenggaranya produktifitas.

Di Indonesia sendiri K3 secara khusus di mandatkan pada Undang-undang yaitu pada UU No.1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja. Terbitnya undang undang no. 1 tahun 1970 ini merupakan konsep tripartit pertama di Indonesia dimana pemerintah berkomitmen hadir dalam menjamin tenaga kerja atau pekerja sekaligus pengusaha dalam menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan aman sekaligus menompang produktifitas usaha dalam negeri agar dapat mendongkrak perekonomian. Selain itu ada perundang-undangan, peraturan pemerintah dan Perda berikutnya yang bisa di lihat di Sub Menu Download pada Menu Publikasi di Web ini.